Corat-Coret

Bismillaahirrahmaanirrahiim.....Assalaamu'alaikum Sahabat semua...Willkommen...Saya namakan Blog ini Corat-Coret krn disini saya akan menulis apa saja yg saya alami,saya dengar ataupun yg saya liat dgn cara penulisan gaya bebas,hehe...emangnya renang ada gaya bebas.. :-)

Montag, Juli 25, 2005

Berbagi Cinta



eramuslim - Beberapa waktu yang lalu saya melakukan perjalanan bersama seorang teman. Di sela-sela perjalanan, handphone teman saya selalu berdering. "Dari bokap. Nanyain, apakah saya baik-baik di perjalanan?" jelas teman saya seusai menerima telepon. Lalu usai dering yang lain dia berkata, "dari kakak saya. Dia berpesan agar hati-hati." Juga, "dari adik, suruh berkabar bila sudah sampai tempat tujuan. Dia minta oleh-oleh daster batik." Setiap usai menerima telepon, saya melihat wajah teman saya berbinar. Saya meraba-raba handphone di saku, memeriksa kalau-kalau ada pesan yang masuk dari keluarga saya. Dan, saya tersenyum kecut ketika tidak ada pesan apa-apa di sana.
Di lain waktu, seorang teman yang lain membuat saya terpana. Setiap malam sepulang dia bekerja, handphonenya selalu berdering. Dengan manja dia menjawab telepon, "Assalamu'alaikum ibu, saya baru pulang dari kantor. Saya baik-baik saja. Pekerjaan hari ini sungguh melelahkan. Saya meeting dengan kepala cabang. Tahu nggak Bu, saya paling muda dan satu-satunya perempuan dalam meeting itu. Em, tadi saya sudah makan di kantor kok...bla bla bla..."
Setiap melihat kehangatan dan perhatian seperti itu, diam-diam saya menyimpan rasa iri. Perasaan iri yang membawa saya pada suasana di mana saya merasa sendiri, sepi, dan sebatang kara di belantara Jakarta.Kesedihan saya pun bertambah-tambah. Hingga satu ketika saya jatuh sakit. Pemilik kost dan teman-teman merawat saya dengan perhatian dan cinta. Saya teringat tokoh dua generasi dalam film 'Finding Forester' yang rena persahabatannya kemudian merasa sedarah meski bukan keluarga sedarah. Tiba-tiba, saya merasa malu telah menanam rasa iri. Bahkan ketika terkadang menggugat Allah, kenapa saya tak mendapatkan perhatian dan cinta seperti teman-teman saya? Astaghfirullah... Rasa malu itu kemudian membuka benak saya untuk mengingat berbagai kejadian yang kemudian menyadarkan saya dari hari-hari yang menuntut dan menggugat. Bahwa sebenarnya cinta dan perhatian itu ada.
Cinta itu ada pada wanita paruh baya bersama suami dan ketiga anaknya di salah satu sudut kota Yogya. Cinta yang membuat saya selalu ingin kembali berkunjung, dan merasa nyaman berada di tengah-tengah mereka tak ubahnya keluarga saya sendiri. Cinta yang membuat saya belajar akan indahnya ketulusan dan kesederhanaan.
Cinta itu ada pada sepasang sahabat yang baru saja dikaruniai bayi mungil. Cinta yang membuat saya berani menaruh sebagian beban jiwa saya padanya. Cinta yang membuat perasaan saya menghangat ketika mereka bertanya, "Bagaimana kabarmu hari ini? Mainlah ke rumah, aku masak makanan kesukaanmu lho!" Atau kalau saya sedang travelling mereka mengirim pesan, "Nimatilah perjalananmu tapi cepatlah pulang. Kami merindukanmu."
Cinta itu ada pada seorang wanita tua yang telah kehilangan anak-anaknya. Cinta yang membuat saya percaya bahwa pilihan hidup saya sama berharganya dengan pilihan orang lain. Cinta yang membuat bibir saya mengulum senyum karena setiap berangkat atau pulang dari perjalanan wanita tua itu selalu mencium kedua pipi dan kening saya penuh kasih.
Cinta itu ada pada teman-teman di berbagai kota. Teman yang dengan ikhlas menyediakan tempat singgah bagi saya selama travelling, menjemput dan mengantarkan kepergian saya, juga mengajari makna hidup yang sesungguhnya pada saya. Cinta yang membuat langkah saya berat ketika berpamitan untuk meninggalkan mereka.
Cinta itu ada pada email-email di mailbox, sms di handphone dari orang-orang yang tak pernah saya kenali wajahnya. Cinta yang membuat mereka meluangkan waktu untuk membaca, mengkritik dan mengomentari coretan-coretan saya, menyemangati saya untuk terus berjuang, maju, belajar dan tak lupa berdoa.
Cinta itu ada pada sahabat-sahabat yang membawa saya pada pintu hidayah, pencerahan-pencerahan, mengingatkan ketika tersesat dan menopang saya ketika hampir terjatuh. Cinta yang membuat saya menemukan jalan Allah.
Ternyata...begitu banyak cinta dan perhatian untuk saya sebagai wujud dari cinta-Nya. Bahkan saya tidak dapat menghitungnya dengan kalkulator merek terbagus sekalipun. Tapi, sudahkah saya sendiri berbagi cinta kepada orang lain? Keluarga, teman-teman, anak-anak yatim piatu, orang-orang di pengungsian, gelandangan-gelandangan di jalan dan...orang-orang yang juga memerlukan cinta dan perhatian? Sampai di situ saya tercenung dan sangat malu. Saya hanya pandai menuntut serta menggugat makhluk bahkan Allah untuk selalu memberikan cinta dan perhatiannya pada saya. Sementara saya sendiri belum melakukan apa-apa.
Bukankah semua kebaikan yang kita lakukan pada orang lain, sesungguhnya akan kembali pada diri kita? Di sanalah Allah menunjukkan cinta dan kebesaran-Nya. Subhanallah...akhirnya perenungan itu membawa saya tersungkur dalam sujud panjang dan kesimpulan. Bahwa dengan membagi cinta dan perhatian pada orang lain, kita akan menemukan kesejatian

Mittwoch, Juli 13, 2005

Neuschwanstein+Landshuter Hochzeit

Akhir minggu yg lalu tepatnya hari sabtu tgl 9 Juli saya bersama temen2ku berencana pergi jalan2 ke kota Venezia...tapi dikarenakan orang2 yg ikut tour ke Venezia tsb tdk memenuhi target, so Reisebüronya membatalkan perjalanan tsb...perasaan kecewa sih ada tapi ya mgkin memang belom waktunya aza kali ya...jadi kami merubah rencana pergi jalan2 didaerah Bayern aza yaitu ke Rottenburg, Schloss Neuschwanstein dan ke kota Landshut krn dikota ini ada peristiwa adat pernikahan yg pernah diadakan 500 tahun yg lalu..dan peristiwa tersebut diulang setiap 4 tahun sekali dikota Landshut tsb...kebetulan tahun ini peristiwa adat itu diadakan, maka dari itu kami ga ingin melewatkannya...lalu kami kumpul di Hauptbahnhof jam 06.00 dan setelah nyari jadwal kereta arah München-Landshut, ternyata keretanya baru ada jam 07.25...
Kami sampai di Landshut sekitar jam setengah sembilanan...wah kepagian karena ternyata acaranya baru dimulai jam 10.00 jadi kami cuma bisa foto2 disana...kemudian kami melanjutkan perjalanan lg ke Neuschwanstein...wah akhirnya saya bisa melihat istana Neuschwanstein jg..das ist sehr schön und wie gesagt, dass dieses Schloss wie im Märchenland ist...kami menghabiskan waktu disana sampai sore dan sekitar jam 6 sore kami balik ke München dan dikarenakan waktunya ga memungkinkan lg untuk pergi ke Rottenburg jadi kami balik lagi ke kota Landshut karena penasaran pgn melihat gimana sih ramenya acara adat pernikahan tsb...tapiiiiiii pas kita dateng acara karnevalnya udah lewat...yahhhhhhh.....belom jodoh kali ya.... :-) meski begitu kami tetep ngerasa seneng....

Sonntag, Juli 03, 2005

Cerita ttg liburanku di Ostsee

2 minggu yang lalu saya+Gastfamilie saya menghabiskan waktu untuk liburan di Ostsee tepatnya dari tgl 18 juni-2 juli 2005....kami pergi dari München Hbf jam 11.30 dan pake kereta ICE lho(na und..)bukannya apa2 temen2 soalnya dulu saya sempet berpikir sepertinya sampe saya pulang ke indo,saya mungkin ga bakalan deh ngerasain naik kereta ICE soalnya kan tiketnya lebih mahal dibanding kereta2 yg lainnya tapi ya akhirnya sebelum saya pulang ke indo ternyata saya bisa ngerasain juga naik kereta ICE karena kebetulan tiketnya dibayarin ama Gastfamilie saya begitu....ternyata hal yg kita pikirkan ga mungkin terjadi bisa juga terjadi ya...makanya positiv thinkinglah Din.....alhamdulillah.....oh ya perjalanan dari München ke Ostsee kira2 7 1/2 jam....memang lama sih perjalanannya tapi asyik lho...selama perjalanan saya nikmati dgn melihat pemandangan diluar yg Subhanalloh indah...saya bisa tau kota2 yg ada di jerman spt Augsburg, Würzburg, Fulda, Kassel, Göttingen, Hannover, Hamburg karena dikota2 itulah kereta berhenti...ya meski ga beneran melihat dan meninjau kedalam kota2nya langsung tapi ya itu udah cukup buatku sbg pengalaman.....lalu dari Hamburg kami ganti kereta melalui kota2 Neumünster, Kiel, Lübeck dan kami turun di Oldenburg...dari situ kami naik mobil sampe tempat penginapan...... selama liburan disana banyak hal menarik yang saya alami, contohnya: pasti hal ini mah udah ga aneh lagi bagi kita2 yg berkerudung yg ada di Jerman....karena liburannya memang didaerah pantai jadi ya saya ama gastfamilie saya setiap hari pergi ke pantai...ya tujuannya antara lain buat berjemur mencoklatkan kulit cuma ya klo bagi saya sih wah itu adalah saat penghitaman kulit dan hasilnya sekarang kulit saya jadi item,hehe...kata org2 jerman sih bagus tp kan bagi kita org indo sebaliknya ya...cuma ya itu bukan masalah bagiku, ya saya nikmati aza....
Oh ya setiap kali saya berjalan dipantai, orang2 yg saya lewati pasti melirik dan melihat dgn tatapan aneh dgn kening berkerut...panas2 gini dikerudung...dipantai lagi...wah salah kostum tuh anak.....kenapa mereka berpikir spt itu ya karena saya adalah satu2nya orang yg berkerudung dan berpakaian lengkap disana,klo yg lainnya kan menggunakan pakaian berjemurnya....so ya saya memang berada ditempat yg salah tp kan ga ada salahnya klo saya pun ingin tau tempat2 wisata disana,iya kan temen2?.... dan ya wajar aza klo saya dianggap aneh ama orang2 disana,hihi...setiap kali jalan orang2 langsung ngeliat saya....wah kaya artis aza diliatin mulu,hehe.....cuma ya krn saya dah berpengalaman banyak mengenai hal tsb jadi ya saya cuex aza malahan saya liatin aza deh mereka dgn senyuman...atau ya saya sapa Hallo pada mereka....dan ya akhirnya mereka pun tersenyum,membalas sapaanku+ga berani ngeliat lagi deh....aha...akhirnya....
Terus kejadian lainnya...pas saya mau naik kapal laut yg biasa digunakan buat Reise keliling lautan...sepanjang lautan Ostsee...wah karena waktu itu anginnya kenceng banget jadi ya kapalnya nabrak dermaga pas dikemudikan....alhasil kapalnya rusak ..kacanya pecah2 dan kapalnya boncel2 rusak...dermaganya sebagian rusak juga...karena ga memungkinkan untuk dilanjutkan perjalanannya jadi ya semua penumpang diturunkan....alhamdulillah ga sampai tenggelam kapalnya..buktinya saya sampai dgn selamat di München dan bisa menulis cerita ini :-), alhamdulillah....
Trus yg terakhir saya sempet melihat Kieler Woche di kota Kiel...itu adalah acara perlombaan Segelboot dari seluruh kota dijerman dan kapal dari luar negeri juga banyak yg ikut serta..acara ini diadain 1kali setiap taunnya dan ya alhamdulillah saya bs ngeliat acara itu meski cuacanya jelek bgt(ujan rintik2 dan anginnya kenceng banget) dan lalu saya juga bisa ngeliat kota pelabuhan Travemünde, disana saya bisa ngeliat kapal ferry yg gede bgt dan kapal2 kecil lainnya dari dekat.....saya bisa melihat langsung kapal pesiar "Passat" dari luar maupun dari dalamnya..wah pokonya menarik banget deh.... itu adalah sebagian pengalamanku yg berharga bagiku...alhamdulillah...
itulah kejadian yg menarik yang saya alami selama liburan kemaren di Ostsee dan mungkin itu adalah liburanku+jalan2ku yg terakhir di Jerman ini karena sebentar lagi tepatnya tgl 27 Juli ini saya akan pulang ke kampung halamanku INDONESIA